Hari-hari berlalu, aku tidak berbelanja begitu banyak tapi aku tahu apa yang membuat sebuah ekspedisi belanja menjadi sukses. Biarkan saya berbagi sepuluh tips belanja cerdas dengan Anda. Saya berharap saya dapat membantu Anda untuk berbelanja secara cerdas, khususnya dalam bulan Ramadhan ini:
1. BERBELANJA DENGAN DAFTAR
Ini adalah tips utama bagi saya untuk berbelanja secara cerdas dan baik. Banyak orang membuang uang atau membeli barang yang tidak mereka inginkan, tidak perlu atau tidak pernah digunakan karena mereka tidak mempertimbangkannya dengan baik dan teliti. Uang adalah sesuatu yang sulit didapatkan dan begitu juga dengan waktu selama Anda bekerja - it’s worth a few minutes of preparation, don’t you think? Aku yakin dengan hal tersebut (dan ingat, you’re worth it!). Jadi, sebelum Anda berangkat pada perjalanan berbelanja Anda, persiapkanlah daftar belanja sebaik mungkin dan sesuai dengan kebutuhan.
Tinjau apa yang sudah Anda miliki di lemari Anda, kulkas, atau garasi, then write a list of the ‘gaps’ you have and the needs this item will fill. Pastikan hal yang dicatat adalah kebutuhan primer dan penting - tidak sembrono mengikuti keinginan pribadi (ada perbedaan besar antara keduanya). Dan akhirnya, ingatlah untuk menggunakan daftar itu ketika Anda berbelanja! Daftar itu akan menjadi tidak berguna bila hanya di tempatkan di bagian dalam tas atau saku Anda. Gunakanlah dan hanya membeli barang yang ada di daftar itu!
2. TETAPKAN BUDGET (ANGGARAN)
Yes, oh yes - "b" word. Budget. Hal ini penting. Banyak orang menghamburkan uang pada hal-hal yang tidak mereka inginkan, tidak perlu atau tidak digunakan karena "they had no parameters around their spending". Bukan cara yang cerdas untuk berbelanja. Anda perlu menetapkan angka perkiraan (atau daftar harga khusus tentang apa yang akan Anda belanjakan) pada apa yang akan Anda belanjakan, dan apa yang nyaman bagi Anda. Anda ingin merasa hebat tentang belanja cerdas, bukan? Dan salah satu cara untuk melakukannya adalah untuk memastikan Anda tidak membeli lebih dari yang Anda mampu. Tetapkan anggaran Anda - dan seperti di dalam daftar, and stick to it! Berapapun anggaran Anda - Rp 50.000 atau Rp 500.000 atau Rp 5.000.000 - stop shopping once you hit that limit.
3. BAYARLAH DENGAN UANG TUNAI
4. TETAPKAN KERANGKA WAKTU
Jangan biarkan diri untuk berliku-liku di sekitar pusat perbelanjaan dalam keadaan tanpa tujuan. "Many people use shopping in a lollabout fashion, whiling away an afternoon in their favourite mall." Itu bukan strategi yang saya akan promosikan. Jika Anda ingin berbelanja pintar, itu bukan caranya. Tidak ada berkelok-kelok saat belanja! Tetapkanlah jangka waktu tertentu bahwa Anda akan menyelesaikan berbelanja di suatu tempat, dan setelah waktunya berakhir, saatnya langsung untuk pulang. Waktu Anda terlalu berharga untuk dihabiskan tanpa berpikir, hal ini juga bisa menjadi penyelamat keuangan Anda. Setelah Anda membeli semua yang Anda butuhkan, berhentilah belanja dan alihkanlah perhatian Anda untuk sesuatu yang berlainan dengan belanja.
5. PILIH WAKTU YANG TERBAIK BAGI ANDA!
Belanja bisa menjadi kegiatan yang melelahkan dan membuat stress, jika Anda tidak berbelanja pada waktu yang baik. Berbelanja ketika mall dan toko sedang sibuk-sibuknya (seperti saat midnight sale) dapat menyebabkan kelelahan perbelanjaan di mana Anda akan mudah tersinggung dan mudah marah, lalu hal tersebut adalah bukan keadaan di mana para "pembelanja pintar" biasanya terjadi. Ingat bahwa lingkungan fisik dan overcrowded mempengaruhi kondisi kita , jika lingkungan sekitar kita saling berdesakkan seperti pusat perbelanjaan padat akan jarang membuat seseorang menjadi pembelanja yang cerdas. Jadi, pilihlah waktu yang tepat untuk berbelanja, pastikan Anda dalam keadaan yang waspada dan positif. Dan pastikan bahwa Anda harus mengambil istirahat secara teratur saat mengunjungi setiap toko untuk periode yang lebih pendek sehingga kita dapat menghindari kelelelahan saat berbelanja.
6. BERBELANJA SENDIRI
Banyak
orang mengemukakan bahwa mitra belanja lebih mirip dengan kaki dalam
kejahatan! Mereka bisa menghasut kita untuk melakukan pembelian yang
tidak kita inginkan atau butuhkan, dan dapat memberi (kadang-kadang
tidak sadar) motivasi tambahan untuk mendorong kita berbelanja lebih.
Mungkin mereka merasakan adanya rasa persaingan. Apapun yang terjadi
pada orang lain, janganlah mudah terpancing untuk mendahulukan gengsi.
Jika Anda ingin pergi berbelanja sebagai kegiatan sosial, tidak apa-apa.
7. Jangan berbelanja ketika Anda lelah, lapar, kesepian, bosan atau kesal
Itu bukan daftar lengkap dari keadaan emosional yang menyebabkan beberapa orang untuk overshop
dan akhirnya membeli hal yang tidak mereka inginkan atau butuhkan. Tapi
hal di atas adalah beberapa pemicu emosional yang menjadi alasan paling
umum bahwa orang yang berbelanja secara tidak sadar dan itu tidak
cerdas. Jika Anda merasa sedang dalam salah satu faktor dari masalah
emosi, lelah, lapar, kesepian, bosan, dan sedih - JANGAN PERGI
berbelanja. Lakukanlah sesuatu yang lain sampai Anda merasa lebih baik
dalam hal emosional tersebut.
8. TANYAKAN "APA SAYA BENAR-BENAR MEMBUTUHKAN HAL INI?"
Terlalu banyak dari kita membeli secara impulsif tanpa memikirkan apa yang kita butuhkan atau bahkan kita inginkan. Kas diperoleh dengan susah payah dan bahkan lebih banyak waktu berharga yang terbuang pada hal-hal yang tidak memiliki tempat di dalam lemari kita, rumah kita atau hidup kita. Salah satu cara untuk menjadi pembelanja yang cerdas adalah membayangkan Anda sudah memiliki item yang Anda pertimbangkan untuk dibeli. Bayangkan Anda memegangnya di tangan Anda sekarang, dan menjadi milik Anda atau Anda membelinya dan sekarang milikmu. Bayangkan di lemari Anda / rumah, benar-benar ada di sana. Sekarang pertimbangkan: apakah Anda masih bersemangat tentang hal itu? Atau malah cuma karena gengsi? Begitu banyak dari kita tidak berhenti sejenak untuk mempertimbangkan apakah kita benar-benar membutuhkan item ini, dan akhirnya, kita mengambil hal-hal yang tidak pernah digunakan. Sayang sekali.
9. JANGAN BELI SESUATU JIKA SUDAH MEMILIKI SESUATU YANG DAPAT MELAKUKAN HAL YANG SAMA.
Ingat bahwa hal-hal terbaik dalam hidup adalah gratis. Daripada menghabiskan uang pada hal-hal yang Anda tidak akan gunakan atau perlukan dalam setahun dari sekarang, alangkah lebih baik menghabiskan waktu dengan teman dan anggota keluarga atau dengan membaca sebuah buku yang bagus.
10. BELILAH BARANG YANG SEDANG SALE!
Banyak barang Sale yang mempunyai kualitas yang sama dibandingkan dengan barang non-sale. Harga yang ditawarkan pun jauh lebih murah dibandingkan dengan barang normal. Jadi jika bisa beli barang yang lebih murah, kenapa harus beli yang lebih mahal? Salah satu website online untuk jual beli barang sale adalah Lazada.co.id, inilah beberapa bukti mereka banyak menjual barang sale yang terbukti kualitasnya!
 |
| Kamera Terlaris! |
 |
| Elektronik Terlaris |
 |
| Handphone Terlaris! |
 |
| Barang Rumah Tangga Terlaris! |